Cara Menggunakan Array Pada Blender 3D

Artikel ini membahas tentang Array, sebuah fitur penting di Blender 3D yang memungkinkan Anda untuk menduplikasi objek secara efisien. Anda akan mempelajari cara menggunakan modifier Array untuk membuat objek duplikat dalam berbagai pola dan konfigurasi.

Pengertian dan Fungsi Array di Blender 3D

Dalam dunia 3D modeling, efisiensi adalah kunci. Bayangkan harus membuat puluhan kursi identik untuk sebuah ruangan—pekerjaan yang membosankan! Di sinilah Array di Blender 3D datang menyelamatkan.

Sederhananya, Array adalah alat yang memungkinkan Anda untuk menduplikasi objek atau sekumpulan objek secara instan dalam berbagai pola. Alih-alih membuat salinan manual, Anda dapat menggunakan Array untuk menghasilkan banyak objek dengan cepat dan mudah.

Fungsi utama Array adalah mempermudah pembuatan objek berulang. Misalnya, Anda dapat menggunakan Array untuk:

  • Menciptakan barisan pagar.
  • Menyusun ubin lantai.
  • Membuat deretan roda gigi.
  • Dan masih banyak lagi!

Dengan memahami konsep dasar Array, Anda dapat menghemat waktu dan tenaga dalam proses modeling, terutama saat berurusan dengan elemen adegan yang berulang.

Cara Menggunakan Array di Blender 3D

Array adalah fitur powerful di Blender 3D yang memungkinkan Anda untuk menduplikasi objek secara prosedural. Dengan array, Anda dapat dengan mudah membuat barisan pagar, dinding bata, atau bahkan pola geometris kompleks. Artikel ini akan membahas langkah-langkah dasar menggunakan array di Blender.

Pertama, pilih objek yang ingin Anda duplikasi. Anda dapat memilih objek dengan klik kanan pada objek di 3D Viewport.

Setelah objek terpilih, pergi ke menu ‘Modifier Properties‘ (ikon kunci inggris) dan klik tombol ‘Add Modifier‘. Pilih ‘Array‘ dari daftar modifier yang tersedia.

Jendela pengaturan modifier Array akan muncul. Di sini, Anda dapat mengatur bagaimana objek akan diduplikasi.

Count: Menentukan jumlah duplikat yang akan dibuat.

Relative Offset: Mengatur jarak dan arah antar duplikat. Gunakan nilai X, Y, atau Z untuk menggeser duplikat pada sumbu tertentu.

Anda juga dapat menggunakan ‘Object Offset‘ untuk mengontrol duplikat dengan objek lain. Letakkan objek target di tempat yang Anda inginkan sebagai referensi posisi duplikat.

Setelah selesai mengatur modifier, Anda dapat melihat hasilnya di 3D Viewport. Anda dapat kembali ke pengaturan modifier kapan saja untuk melakukan penyesuaian.

Dengan memahami dasar-dasar penggunaan array, Anda dapat meningkatkan efisiensi dan kreativitas dalam proyek 3D Anda. Selamat berkreasi!

Leave a Comment