Artikel ini akan membahas tentang Fill, sebuah fitur menarik di Blender 3D yang memungkinkan Anda untuk mengisi area yang dibatasi oleh edge dengan mudah. Pelajari cara memanfaatkan Fill untuk mempercepat alur kerja pemodelan 3D Anda.
Pengertian dan Fungsi Fill di Blender 3D
Fill di Blender 3D adalah sebuah fitur yang memungkinkan Anda untuk mengisi area yang dibatasi oleh edge atau vertex dengan face baru. Bayangkan Anda sedang menggambar sketsa objek 3D dan hanya memiliki garis luarnya saja. Fitur Fill akan membantu Anda “mewarnai” area di dalam garis tersebut sehingga menjadi permukaan yang utuh.
Fungsi utama Fill adalah mempermudah dan mempercepat proses modeling. Dengan Fill, Anda tidak perlu repot-repot membuat face satu per satu secara manual untuk menutup area yang diinginkan. Fitur ini akan secara otomatis menganalisis dan menghasilkan face terbaik berdasarkan seleksi edge atau vertex Anda.
Cara Menggunakan Fill di Blender 3D
Fitur Fill di Blender 3D memungkinkan Anda untuk mengisi area yang dibatasi oleh edges atau vertices. Ini berguna untuk membuat permukaan baru dengan cepat dari bentuk yang ada.
Berikut cara menggunakan Fill:
- Pastikan Anda berada dalam Edit Mode.
- Pilih edges atau vertices yang ingin Anda gunakan sebagai batas.
- Tekan tombol F pada keyboard atau pilih Mesh > Fill dari menu.
Blender akan secara otomatis membuat permukaan baru yang mengisi area yang dipilih.
Anda dapat menyesuaikan pengaturan Fill lebih lanjut di panel Operator. Di sini, Anda dapat mengubah:
- Fill Type: Tentukan bagaimana Blender mengisi area yang dipilih (misalnya, Ngon, Grid Fill, dll.).
- Span: Atur jumlah faces yang dibuat dalam arah tertentu.
- Offset: Buat jarak antara permukaan baru dan batas yang dipilih.
Dengan memahami cara menggunakan Fill, Anda dapat memodelkan objek dengan lebih efisien di Blender 3D.